Pengantar
Sebagaimana kita ketahui, atom seringkali disebut sebagai partikel terkecil penyusun suatu materi. Namun, ternyata terdapat partikel-partikel lainnya yang ukurannya jauh lebih kecil dari atom. Mereka adalah partikel penyusun atom, seperti elektron, proton, dan neutron. Partikel-partikel ini ditemukan oleh tokoh-tokoh yang melalui percobaannya menghasilkan suatu teori bahwa atom terdiri dari partikel-partikel yang lebih kecil. Tokoh-tokoh tersebut di antaranya adalah Faraday, Crookes, J.J. Thomson, Robert Millikan, Rutherford, E. Goldstein, dan J. Chadwick.
Elektron adalah partikel bermuatan negatif yang tersebar secara sistematis dalam orbital-orbital elektron pada setiap kulit atom, sedangkan proton dan neutron merupakan partikel bermuatan positif dan tidak bermuatan (netral) yang letaknya terisolasi di dalam inti atom.
sumber : https://lancangkuning.com/ |
Secara umum, pada setiap atom yang tercantum dalam tabel periodik, memiliki format penulisan yang hampir sama, yaitu terdiri dari lambang unsur, nama unsur, beserta dua angka yang menyertai lambang unsur.
sumber: https://gurubelajarku.com/ |
Angka-angka tersebut merupakan nomor atom dan nomor massa. Nomor-nomor ini menunjukkan jumlah partikel-partikel penyusun atom dalam suatu atom. Perbedaannya adalah nomor atom menunjukkan jumlah proton yang dimiliki oleh suatu atom, sedangkan nomor massa menunjukkan jumlah proton dan neutron yang dimiliki oleh suatu atom. Bagaimana dengan jumlah elektron?.
Jumlah elektron pada atom netral = jumlah proton.
Setiap atom pada table periodic adalah atom netral.
Jumlah elektron pada atom bermuatan (ion) sesuai dengan muatannya (penjelasan di blog selanjutnya).
Nomor Atom dan Nomor Massa dalam Tabel Periodik
sumber: https://w7.pngwing.com/ |
Pada dasarnya, dalam setiap tabel periodik, penulisan nomor atom dan nomor massa memiliki posisi yang berbeda. Seperti contoh table periodic di bawah ini.
sumber: https://encrypted-tbn0.gstatic.com/ |
Sedikit berbeda dengan table periodik sebelumnya, table periodik ini menunjukkan nomor atom terletak di kanan atas lambang unsur, sedangkan nomor massa terletak di kiri atas lambang unsur. Pada table periodik lainnya ditunjukkan bahwa nomor atom terletak di kiri atas lambang unsur, sedangkan nomor massa terletak di kanan atas lambang unsur.
sumber: https://gurubelajarku.com/ |
Tidak perlu keliru dengan perbedaan-perbedaan tersebut, karena memang tidak ada format khusus dalam penulisan posisi nomor atom dan nomor massa. Yang jelas kita tahu perbedaannya bahwa:
Nomor atom = jumlah proton
Nomor massa = jumlah proton + jumlah neutron
Penulisan Nomor Atom dan Nomor Massa dalam Soal (Contoh Soal)
Pada pengerjaan soal kimia, terdapat format yang sering digunakan dalam penulisan nomor atom dan nomor massa. Nomor atom diletakkan di kiri atas lambang unsur, sedangkan nomor massa diletakkan di kiri bawah lambang unsur. Seperti contoh sebagai berikut.
Contoh soal:
Tentukan jumlah elektron, proton, dan neutron dalam atom
Jawab:
Atom tersebut merupakan atom netral, sehingga jumlah elektron = jumlah proton.
Nomor atom = 6
Nomor massa = 12
· Jumlah proton = nomor atom = 6
· Jumlah elektron = jumlah proton = 6
Nomor massa = jumlah proton + jumlah neutron
jumlah neutron = nomor massa – jumlah proton
= 12 – 6
· jumlah neutron = 6
2. Tentukan jumlah partikel-partikel penyusun atom dari
Jawab:
Atom tersebut merupakan atom netral, sehingga jumlah elektron = jumlah proton.
Nomor atom = 17
Nomor massa = 35
· Jumlah proton = nomor atom = 17
· Jumlah elektron = jumlah proton = 17
Nomor massa = jumlah proton + jumlah neutron
jumlah neutron = nomor massa – jumlah proton
= 35 – 17
· jumlah neutron = 18
0 comments:
Posting Komentar